Cerita Prasmul
Prasetiya Mulya Jalin Kerjasama Dengan Unilever Indonesia

Prasetiya Mulya Jalin Kerjasama Dengan Unilever Indonesia

Prasetiya Mulya School of Business and Economics (PMSBE) dan Unilever Indonesia menjalin kerjasama pendidikan di bidang marketing. Kerjasama ini diresmikan lewat  penandatanganan MoU kedua belak pihak yang diwakili oleh Prof. Djoko Wintoro selaku Ketua Prasetiya Mulya School of Business dan Enny Sampurno, Vice President Human Relations Unilever Indonesia pada hari Jumat (23/05) di Kampus Prasetiya Mulya BSD.a

Kerjasama Prasetiya Mulya dan Unilever ini meliputi diskusi tentang kurikulum bagi S1  Marketing Prasetiya Mulya, pemberian kesempatan bagi praktisi dari Unilever untuk mengajar di S1 Marketing Prasetiya Mulya,   memberikan kelas khusus untuk pengayaan dan materi studi kasus dari Unilever Indonesia yang akan menjadi bahan latihan, kerjasama dalam living project,  serta memberikan kesempatan magang bagi mahasiswa S1 Marketing Prasetiya Mulya.

Dalam sambutannya, Prof Djoko Wintoro menyambut baik kerjasama ini. Menurut Djoko, Prasetiya Mulya dan Unilever selama ini sudah sering bekerjasama terutama dalam bidang karier.  Djoko mengaku Unilever menjadi salah satu perusahaan yang dipandang baik oleh mahasiswa S1 Prasetiya Mulya.  Djoko juga senang mendengar cerita-cerita dari alumni bahwa lulusan Prasetiya Mulya bisa berkontribusi banyak di Unilever.

Sementara itu,  dari pihak Unilever  Enny mengaku senang bisa kembali ke kampus. Ia juga bercerita tentang kinerja dari lulusan-lulusan Prasetiya Mulya yang dianggap bagus saat berkarier di Unilever.  Enny sempat mencontohkan Stella Tika Lestari, salah satu lulusan S1 Prasetiya Mulya yang kini mendapatkan promosi karier di Unilever Singapura. Diakui Enny, dengan tantangan yang tinggi di bagian Marketing Unilever seperti  assessment yang sangat ketat, training sales selama 18 bulan,  rata-rata lulusan S1 Prasetiya Mulya bisa terus berkembang.

“a good marketers tahu bagaimana penerapan di pasar,” ujar Enny seraya berpesan kepada mahasiswa S1 Prasetiya Mulya untuk terus berimprovisasi.

MoU Lowe - Prasetiya Mulya - Resized

Selain Enny dan Prof. Djoko, turut hadir dalam penandatanganan ini dari pihak Unilever : Muhammad Noer, Business Partner Supply Chain; Sarah Felicia, Assistant Manager Leader; dan Putu Norma, Assistant Manager Leadership. Sementara itu, dari Prasetiya Mulya, hadir Prof. Agus W. Soehadi, Wakil Ketua Prasetiya Mulya;  Nugroho Suryo, Ph.D;   Suherman Widjaja, M.Bus. Acc. Fin, Manajer Program   S1 Marketing; dan faculty member dari S1 Prasetiya Mulya.

Sebagai informasi, Unilever Indonesia merupakan bagian dari Unilever Internasional yang bermarkas di Rotterdam, Belanda. Perusahaan yang didirikan tahun 1930 ini bergerak dalam usaha produksi makanan, minuman, pembersih, dan konsumen pribadi. Beberapa merek terkenal milik Unilever adalah: Rinso, Sunsilk, Dove, dan Clear. Unilever Indonesia  sendiri didirikan pada 5 Desember 1933 sebagai Zeepfabrieken N.V. Lever. Pada 22 Juli 1980, nama perusahaan diubah menjadi PT Lever Brothers Indonesia dan pada 30 Juni 1997, nama perusahaan diubah menjadi PT Unilever Indonesia Tbk.

Add comment

Translate »