Cerita Prasmul
Brand It 2017: Tunjukkan Keunikan Sekolah lewat Strategi Branding

Brand It 2017: Tunjukkan Keunikan Sekolah lewat Strategi Branding

Ilmu branding memang tak seperti ilmu ekonomi, matematika atau bahasa inggris yang sudah ditanamkan sejak kita duduk di bangku sekolah menengah. Tak ayal, banyak siswa SMA yang belum piawai dalam memahami esensi branding.

Sebagai pelopor penyelenggara program studi S1 Branding di Indonesia, Universitas Prasetiya Mulya turut berkontribusi dalam menyebarluaskan pemahaman branding kepada setiap lapisan masyarakat, khususnya generasi muda.

S1 Branding Prasmul menggagas sebuah ajang bertajuk Brand It: Brand Your School. Kompetisi yang ditujukkan bagi siswa/i SMA Se-Jabodetabek ini diselenggarakan secara dua tahap yaitu tahap workshop pada Kamis, 7 September 2017 dan tahap final presentation pada Selasa, 19 September 2017 di Universitas Prasetiya Mulya, Kampus BSD.

Para kontestan harus membuat proposal rancangan strategi branding sekolah mereka untuk di submit kepada tim S1 Branding Prasmul. Hal tersebut dilakukan untuk mengukur sejauh mana pemahaman siswa terhadap ilmu branding.

Belajar Sebelum Bertanding

Dari puluhan proposal yang masuk, dipilih 23 tim dari SMA Se-Jabodetabek untuk selanjutnya mengikuti workshop bersama Fredy Utama, MM selaku Ketua Program Studi S1 Branding Prasetiya Mulya dan Gemilang Ahmad sebagai salah satu mahasiswa terbaik S1 Branding angkatan 2014.

Gemilang Ahmad (Mahasiswa S1 Branding angkatan 2014)

Seluruh tim terlihat antusias karena pada momen workshop tersebut, mereka dapat berkonsultasi untuk menyempurnakan proposal yang diajukan. Dengan penuh semangat, Pak Fredy berbagi ilmu mengenai strukturisasi dasar dalam strategi branding sementara Gemilang berbagi kisah tentang cara meriset konsumen.

Memberi masukan: Pak Fredy Utama (Kaprodi S1 Branding Prasmul) terlihat berdiskusi mengenai strategi branding bersama para siswa SMA

Setelah diberikan pandangan mengenai ilmu branding, 23 tim diberikan waktu 2 minggu untuk memperbaiki proposal dan menyiapkan materi presentasi terbaiknya. Tak main-main, para siswa ditantang untuk menyusun strategi branding dengan struktur yang jelas, mulai dari Bab I yang berisi latar belakang, tujuan penelitian, analisa konsumen, segmenting, targeting, differentiation & positioning serta swot analysis.  Diikuti strategi komunikasi 6 P’s: product place promotion people process physical evidence,marketing tools pada Bab II serta ditutup dengan Bab III yang berisi kesimpulan dan rekomendasi.

10 Tim terbaik mengikuti treasure Hunt dan final Presentation

Selasa, 9 September merupakan hari yang ditunggu-tunggu karena saat itulah kesepuluh tim terbaik berkumpul untuk mengikuti final Brand It 2017. Ke-10 tim tersebut adalah Tim Excuisite Orange dari SMA Cikal Amri, Tim KB’S serta Tim Journey dari SMA Kharisma Bangsa,Tim Lucid dari Highscope Indonesia, Tim Happy Passanger dari SMA Negeri 2  Tangerang Selatan, Tim Pahoa dari SMA Pahoa, Tim SPM dari SMA PSKD Mandiri,  Tim Jerboas dari SMAK IPEKA Puri Indah, Tim Victorem dari SMAK 4 Penabur Jakarta dan Tim Triple Martabak dari Penabur Secondary Tanjung Duren.

Dalam sambutannya, Pak Fredy akui bahwa 10 tim yang terpilih memiliki strategi branding yang dapat disejajarkan dengan kualitas mahasiswa. “Kami butuh waktu yang cukup lama untuk memilih 10 tim tersebut. Saya berani compare, hasil proposal kalian 11-12 dengan kualitas mahasiswa tingkat 2,” ucapnya antusias.

Sebelum melakukan final presentation, para kontestan Brand It 2017 diajak untuk mengenal dunia branding melalui games bertajuk treasure hunt. Dalam permainan ini, mereka di tantang untuk melakukan personal branding, menebak logo brand hingga menebak istilah dalam branding.

Permainan ini cukup menjadi favorit para kontestan layaknya Eva, Liza dan Dinda dari Tim Journey SMA Karisma Bangsa. “Prasmul ngenalin ilmu branding dengan cara menarik, seperti melalui games treasure hunt. Dari games itu, kami jadi tahu istilah dalam ilmu branding hingga belajar personal branding,” ungkap mereka. Setelah mengikuti permainan, kesepuluh tim harus menjalani tahap presentasi akhir di depan para juri yang terdiri dari Faculty Member S1 Branding Prasmul.

salah satu tim sedang menjalani final presentation Brand It 2017

Brand It 2017 ditutup dengan gala dinner dan awarding night. Dalam kesempatan tersebut, hadir Nazier Ariffin selaku Alumni S1 Branding Angkatan 2011 dan Founder Brand Pavillion Consultant untuk memberikan talkshow menarik seputar dunia branding.

Mengabadikan momen: Serunya Awarding Night & Gala Dinner Brand It 2017
Pemberian plakat penghargaan untuk Nazier Ariffin dari Brand It 2017 diwakili oleh Pak Fredy Utama

Di akhir acara, SMA Cikal Amri keluar sebagai 1st Winner Brand It 2017, SMA IPEKA Puri Indah terpilih sebagai Runner Up dan SMA Negeri 2 Tangerang Selatan Sebagai 3rd Winner.

Juara 1 Brand It 2017: Tim Excuisite Orange dari SMA Cikal Amri
Juara II Brand It 2017: Tim Jerboas dari SMAK IPEKA Puri Indah
Juara III Brand It 2017: Tim Happy Passanger dari SMA Negeri 2  Tangerang Selatan

 

Selamat kepada para pemenang & sampai jumpa di Brand It 2017!

 

Sumber gambar: Instagram @brandit.id

Add comment

Translate »