Cerita Prasmul
Prasetiya Mulya Mendapatkan Kehormatan dari British Council untuk Belajar Pendidikan Social Entrepreneurship di Inggris (Part 1)

Prasetiya Mulya Mendapatkan Kehormatan dari British Council untuk Belajar Pendidikan Social Entrepreneurship di Inggris (Part 1)

Liputan UK Social Enterprise & Higher Education Visit November 2016

Oleh M Setiawan Kusmulyono

Kelly di Manchester

 

 

 

 

 

 

 

 

Pada 5 November 2016 kemarin, 3 orang pengajar perguruan tinggi di Indonesia, serta 2 orang wirausaha muda memperoleh undangan dari British Council Indonesia untuk belajar langsung mengenai perkembangan pendidikan kewirausahaan sosial (social entrepreneurship) di Inggris Raya. Universitas Prasetiya Mulya diwakili oleh Bapak Muhammad Setiawan Kusmulyono, selaku pengajar mata kuliah kewirausahaan sosial, kemudian terdapat Ibu Juliana Murnyati Tjaya, selaku Wakil Rektor 1 Universitas Katolik Atma Jaya, dan Ibu Tutik Rachmawati, Kepala Departemen Administrasi Publik Universitas Katolik Parahyangan. Kemudian, 2 orang wirausaha muda yang turut berpartisipasi adalah Achmad Fauzy Ashari dan Andi Hilmy Mutawakkil, keduanya adalah pendiri dari Gen Oil, sebuah bisnis pengembangan energi terbarukan dari hasil olahan residu minyak goreng.

 

Undangan ini merupakan sebuah kesempatan langka dimana para pengajar dapat belajar langsung mengenai pengembangan pendidikan kewirausahaan sosial di perguruan tinggi terkemuka di Inggirs. Selain itu, Inggris sudah sangat dikenal sebagai salah satu tolok ukur dalam pengembangan kewirausahaan sosial di dunia. Hal ini tentunya sangat penting sekali karena kewirausahaan sosial dipercaya menjadi salah satu solusi komplet dalam mengatasi masalah sosial dengan pendekatan kreatif ala wirausaha. Bagi Indonesia, kewirausahaan sosial menjadi salah satu harapan  potensial untuk dapat meningkatkan pemerataan kesejahteraan dan kelayakan kehidupan di seluruh penjuru nusantara.

 

Agenda yang diselenggarakan dalam kegiatan bertajuk British Council UK Social Entreprise and Higher Education Visit November 2016 cukup pada dan berlangsung di beberapa kota di negara Ratu Elizabeth ini. Acara dimulai dari kota pelabuhan Liverpool dengan mengunjungi beberapa Social Enterprise seperti The Brink Liverpool, First Ark, Women Organization, Home Baked Anfield, Furniture Resource Centre, dan mengunjungi kegiatan Liverpool Soup. Tidak hanya mengunjungi para wirausaha sosial, para perwakilan pengajar juga akan berdiskusi langsung dengan pakar kewirausahaan di beberapa universitas terkemuka seperti Hesseltine Institute di Liverpool University, Sheffield Hallam University di Sheffield, Goldsmith University di London, serta Plymouth University di Plymouth.

 

Agenda yang padat dan penuh pengetahuan ini merupakan kesempatan berharga bagi para perwakilan pengajar untuk menggali pengetahuan dan seluk beluk pengembangan kewirausahaan sosial di Inggris. Kemudian, hasil kunjungan ini diharapkan dapat menjadi sumber daya berharga untuk diolah dan dimanfaatkan untuk pengembangan mahasiswa dan masyarakat dalam kerangka kewirausahaan sosial yang berkelanjutan. Nantikan liputan selanjutnya mengenai kunjungan ini.

 

Tag:

#socent

@idbritish

British Council Indonesia

#socialentreprise

Add comment

Translate »